~dimuat di milis Ngobrolin Teater, 11 juli 2006 bersumber KR Minggu 28 Mei 2006~
Oleh : Hasta Indriyana
Salah satu anggota Teater Dinasti adalah Joko Kamto, ia drop out-an sekolahan yang bertempat tinggal di Dipowinatan, Yogya. Di daerah tersebut ada kelompok teater, ia pun bergabung. Di awal-awal ia lebih banyak mengiringi musik, misalnya menjadi peniup suling jika ada dangdutan, pentas 17-an, dsb. Akhirnya teater tersebut bernama Teater Dipo sebab bermarkas di Dipowinatan, yang berdiri sekitar tahun 1976. Pada tahun 1977 mantan-mantan anggota Bengkel Teater seperti Azwar AN, Moortri Purnomo, Gajah Abiyoso, Fajar Suharno oleh karena kangen berteater maka dibentuklah Teater Dinasti (TD) di dalamnya. Anggotanya antara lain Simon HT, Emha Ainun Najib, Eko Winardi, Agus Istiyanto, bergabung pula Indra Tranggono, Angger Jati Wijaya, Halim HD, dsb.
Salah seorang pendirinya mengatakan,
Oleh : Hasta Indriyana
Salah satu anggota Teater Dinasti adalah Joko Kamto, ia drop out-an sekolahan yang bertempat tinggal di Dipowinatan, Yogya. Di daerah tersebut ada kelompok teater, ia pun bergabung. Di awal-awal ia lebih banyak mengiringi musik, misalnya menjadi peniup suling jika ada dangdutan, pentas 17-an, dsb. Akhirnya teater tersebut bernama Teater Dipo sebab bermarkas di Dipowinatan, yang berdiri sekitar tahun 1976. Pada tahun 1977 mantan-mantan anggota Bengkel Teater seperti Azwar AN, Moortri Purnomo, Gajah Abiyoso, Fajar Suharno oleh karena kangen berteater maka dibentuklah Teater Dinasti (TD) di dalamnya. Anggotanya antara lain Simon HT, Emha Ainun Najib, Eko Winardi, Agus Istiyanto, bergabung pula Indra Tranggono, Angger Jati Wijaya, Halim HD, dsb.
Salah seorang pendirinya mengatakan,